Pilihan ini bertujuan untuk memberikan pandangan yang komprehensif tentang sifat berkat yang canggih seperti yang dilihat melalui lensa teologi Kristen.
Bersedekah, tindakan memberikan kepada orang lain tanpa mengharapkan imbalan, adalah praktek yang telah dianjurkan oleh berbagai agama dan budaya di seluruh dunia.
Dan akan terjadi di seluruh negeri, firman Yahweh, dua pertiga di dalamnya akan dipisahkan dan mati; tetapi sepertiganya akan ditinggalkan di san.Dan Aku akan membawa bagian ketiga itu melewati api, dan akan memurnikan mereka seperti perak dimurnikan, dan akan mengujinya seperti emas diuji: mereka akan memanggil nama-Ku, dan Aku akan mendengar mereka: Aku akan berkata, Ini adalah umat-Ku: dan mereka akan berkata, Yahweh adalah Tuhanku.
Untuk mengalami berkat Tuhan, pemazmur memberikan kuncinya yaitu takut akan Tuhan. Bicara mengenai berkat bukan berarti mengiring Tuhan akan kebebasan dari masalah, bukan pula berarti di depan mata kita tak ada pergumulan, bukan berarti kita akan selalu melihat langit berwarna biru.
Tuhan menghendaki agar setiap orang memiliki rasa takut terhadap Tuhan, bukan rasa takut terhadap perkara-perkara yang ada di dunia ini. Takut akan Tuhan adalah sikap terhormat dan kagum kepada Tuhan sebagai satu-satunya Pribadi yang patut dan layak untuk menerima pujian.
يَدُ اللَّهِ مَلْأَى لَا يَغِيضُهَا نَفَقَةٌ، سَحَّاءُ اللَّيْلَ وَالنَّهَارَ
Lebih dari itu, membiasakan gemar bersedekah membentuk kepribadian dan sikap empati yang lebih baik, serta menyeimbangkan kehidupan materi dan spiritual. Jadi, mari kita mulai membiasakan diri untuk gemar bersedekah dan berbagi kebaikan kepada sesama. Dengan begitu, kita dapat menciptakan dunia yang lebih baik dan saling mendukung dalam kehidupan ini.
Janganlah berpikir bahwa kita bisa menyogok Tuhan. Sebaik dan sehebat apa pun, pelayanan kita tidak akan bisa membeli hati Tuhan. Itu karena sesungguhnya Ia sudah terlebih dahulu melayani dan mengurbankan diri-Nya bagi kita.
مَنْ ذَا الَّذِيْ يُقْرِضُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا فَيُضٰعِفَه لَه اَضْعَافًا كَثِيْرَةً وَاللّٰهُ يَقْبِضُ وَيَبْصطُ وَاِلَيْهِ تُرْجَعُوْنَ
Awalnya mungkin kita akan termotivasi untuk bersedekah bersama teman-teman, sehingga lama kelamaan kita terbiasa untuk melakukannya sendiri.
Seorang perawan suci mampu mencari pekerjaan Roh Kudus dan memahami perkara baru, lagi pula, dia mampu mengesampingkan gagasan yang lama dan menaati pekerjaan Tuhan pada zaman sekarang. Kelompok orang ini, yang menerima pekerjaan terbaru pada zaman sekarang, telah ditentukan oleh Tuhan sejak awal segala zaman dan mereka merupakan orang yang paling diberkati. Engkau mendengar suara Tuhan secara langsung dan melihat penampakan Tuhan, dan dengan demikian, di seluruh langit dan bumi, serta di sepanjang segala zaman, tidak ada yang lebih diberkati selain daripada engkau semua, selain daripada sekelompok orang ini.
Bila info selanjutnya Bapa dan Tuhan Yesus terus bekerja sampai sekarang, mengapa kita justru hanya berpangkuta ngan dan bermalas-malasan? Bukankah itu sesuatu yang tidak baik?
Selain dua hal di atas. ada beberapa strategies yang bisa Anda terapkan untuk membiasakan sedekah setiap hari. Beberapa guidelines tersebut diantaranya adalah:
Pengorbanan sekecil apa pun yang kita lakukan, akan menciptakan ikatan yang mendalam dengan sesama umat manusia. Seperti pepatah mengatakan, “Pahala baik tidak akan berkurang walaupun kita sudah mati”. Sebaris amal baik yang kita perkaya akan menumbuhkan tonggak kemanusiaan dalam diri kita.